Bisa bawa "senjata" ini ke Safdarjung's Tomb? Bisa banget!!
Libur Natal tahun ini benar-benar jadi jackpot buat kita, aku dan suami. Jatuh pada hari Senin dan bergabung dengan Sabtu di minggu genap, sehingga suami libur kerja 3 hari, benar-benar berkah sejak aku pindah ke Gandhi's Land ini. Akan tetapi 2 hari diawal ternyata diluar dugaan. Apalah daya kadang inspirasi nge blog datang bagai rush dan suami sedang hobi-hobinya masak, so semakin bersyukurlah istri pemalas ini. Sudahlah ya 😊😇
Baca Juga : Cara Mendapat Visa India Cukup Online Dari Rumah
Baca Juga : Cara Mendapat Visa India Cukup Online Dari Rumah
Tepat tanggal 25 Desember, berhubung hari terakhir libur, suami mau tidak mau menyeretku keluar sarang, tidak lupa mengingatkan agar "senjata" tidak tertinggal. Jadilah kami naik Delhi Metro turun di Jawaharlal Nehru Stadium Metro Station. Sudah kubuat list tempat-tempat di Delhi yang belum ku kunjungi, dan kali ini pilihan jatuh ke SAFDARJUNG'S TOMB atau bisa disebut Makam Safdarjung. Sebenarnya metro station paling dekat dengan tempat ini adalah Jhor Bagh di Yellow Line, tetapi karena kami dari Violet Line, kami putuskan naik auto dari JLN Stadium, dan ternyata tidak terlalu jauh hanya 50 rupees.
Drama dimulai setelah suami beli tiket tepat sebelum masuk gerbang di atas. Jelas tertulis untuk Indian hanya 15 rupees dan foreigner 200 rupees, dan suami beli 2 untuk Indian. Nah, di pintu masuk TENTU SAJA petugas mencurigai wajah yang tidak ada India Indianya sama sekali ini 😋 Petugas juga curiga dengan wajah suami, banyak yang bilang bukan Indian sih 😂 Sengaja kami biarkan petugas memandangi kami berlama-lama, karena aku PD sangat dengan "senjata" yang sudah kusiapkan. Benar sekali, "Identity...identity" petugas meminta bukti identitas kami.
Suami dengan senyum dikulum mengeluarkan Adhaar Cardnya (KTP India) dan Tarrraaaa...ku keluarkan senjataku dengan santai. OCI (Overseas Citizen of India) lah yaaaa 😇😍😊😉 Puas sekali rasanya merasakan manfaat OCI dan ini pertama sejak aku pegang ini buku (OCI berbentuk seperti passport). Entah paham OCI atau tidak, atau karena melihat tulisan India disitu, petugas akhirnya mengijinkan kami masuk dengan tiket lokal 😂
Baca Juga : Step by Step Cara Mendapat OCI
Yup, bagi para pemegang OCI, ini OCI senjata ampuh kalau kita travelling ke manapun di India. Beberapa tempat membedakan harga tiket untuk lokal dan foreigner, termasuk Taj Mahal di Agra. Di sana malah lebih besar, untuk lokal hanya 20 rupees dan untuk foreigner 750 rupees, juga tas harus dititipkan, bisa bawa hp dan dompet 😱😥Di Safdarjung ini, jangan kawatir, kalau sudah masuk tidak ada drama lagi, karena tas dan semua bawaan boleh dibawa masuk. Tidak ada drama, yang ada decak-decak kagum MasyaAllah....
Baca Juga : Step by Step Cara Mendapat OCI
Yup, bagi para pemegang OCI, ini OCI senjata ampuh kalau kita travelling ke manapun di India. Beberapa tempat membedakan harga tiket untuk lokal dan foreigner, termasuk Taj Mahal di Agra. Di sana malah lebih besar, untuk lokal hanya 20 rupees dan untuk foreigner 750 rupees, juga tas harus dititipkan, bisa bawa hp dan dompet 😱😥Di Safdarjung ini, jangan kawatir, kalau sudah masuk tidak ada drama lagi, karena tas dan semua bawaan boleh dibawa masuk. Tidak ada drama, yang ada decak-decak kagum MasyaAllah....
Sambutan yang luar biasa bukan. Sebuah bangunan dominan merah megah nan indah dikelilingi landscape garden hijau nan luas. Jika belum pernah ke Taj Mahal, pasti banyak yang mengira ini bangunan icon India itu.
Sayang sedikit, kolam dan air mancur tidak terisi air lagi. Saya tidak bertemu petugas yang bisa ditanya sejak kapan air menghilang. Anganku jadi liar, membayangkan bagaimana indahnya masa itu saat kolam ini baru tercipta dan dipenuhi air. Dan view seperti ini tidak hanya didapati di halaman depan ini saja. Mengapa?
Dipojok halaman depan ini, terdapat denah seluruh lokasi situs ini. Ya, situs ini dibuat hampir simatris, hampir, tidak sepenuhnya. Yup, bangunan megah itu adalah makam! Tepat berada di tengah-tengah 4 jalan dan kolam air mancur, serta 4 garden di setiap sudut. Siapa Safdarjung ini hingga makamnya saja semegah itu?
Safdarjung adalah gelar yang dimiliki oleh seorang gubernur di Propinsi Awadh yang bernama asli Mirza Abul Mansur Khan. Sebuah perselisihan sipil terjadi saat itu di Delhi tahun 1753, Mirza Abul Mansur Khan terusir dari Delhi dan meninggal tak lama sesudahnya, yaitu tahun 1754. Putra Mirza Abul Mansur Khan meminta pada Kaisar Mughal untuk membangun penghormatan. Makam ini dibangun oleh putranya yang bernama Shuja ud Daulah, dengan seorang arsitek dari Abyssininan (Ethiopia sekarang).
Bangunan utama berada di atas teras yang berbentuk persegi. Ada 2 buah tangga di setiap sisi untuk naik menuju teras. Tangga dibangun dengan konsep tersembunyi.
Penampakan hidden stair (tangga tersembunyi) untuk turun naik teras. Pengunjung harus hati-hati, jangan sampai karena asyik menikmati pemandangan sekitar dari teras yang aduhai sehingga tidak melihat kemana kaki melangkah 😅
View dari bawah ketika aku berada di teras, lengkap dengan background si Tomb yang megah. Pandanganku terpaku sejenak pada pembatas teras, sungguh hasil karya yang luar biasa. Ukiran 3D langsung pada batu merah. Its sandstone. Memang bangunan makan ini terbuat dari sandstone merah dan batu marmer. Bagian putih itu semua marmer ya!
Pintu masuk makam yang megah, tetapi warna batu merahnya mulai pudar, bahkan di bagian atas jamur dan polusi mulai mengganti warna menjadi hitam. Tertulis pula dengan huruf Arab "When the hero of plain bravery departs from the transitory, may he become a resident of god’s paradise" Ketika pahlawan keberanian berani berangkat dari tempat berlabuh sementara, Semoga dia menjadi penghuni surga Tuhan.
Setelah memasuki makam, tepat dibelakang pintu kedua ada tanda pusara. Kita bebas memfoto pusara di dalam. Bagaimana, sudah mulai tertarik mengunjungi situs megah nan indah ini?
Pusara ini hanya simbol. Makam sebenarnya Safdarjung dan istri ada di ruang bawah tanah dibawahnya.
Beberapa capture atap makam, berlama-lama kupandangi atap-atap dengan hiasan ornamen lukis menakjubkan ini. Meskipun arsitektur tempat ini sempat dicemooh, hah, mengapa? temukan di bawah!
Sudah memasukkan tempat ini dalam list travellingmu? Kalau belum, view-view ini pasti buat kamu ngiler, dan segera ingin cuusssss...
Berhasil capture secara isometric dengan bonus burung-burung disana, MasyaaAllah... melihat dengan nyata bagaimana akal pemberian Tuhan mampu mencipta karya seindah ini.
Another isometric view, sore hari ini benar-benar waktu yang tepat untuk mengunjungi Safdarjung's Tomb, langit cerah menghangatkan dinginnya cuaca winter. Makam megah ini selesai dibangun pada tahun 1754 dan masih berdiri kokoh hingga sekarang. Meskipun beberapa bagian, seperti pembatas teras (nampak pada gambar) sudah beberapa lepas. Suer, aku hanya berdiri disana 😁cukup jarak dengan pembatas, tak pegang sekalipun 😎 Gambar inipun hasil mengusir orang 👏😂😊
Nah, beliau lah person behind the screen dari semua ini 😇😂😎 Oh ya, tips satu lagi kalau mengunjungi situs-situs di India. Jangan sungkan meminta orang lain berpindah tempat sebentar untuk memberi kita space untuk ambil perfect gambar! sah-sah saja! PPsstt pasangan di belakangku tuh sejak aku datang sampai pergi tetap ada disitu. Ku tunggu lama tidak faham, ya iyalah kita tidak ngomong 😜So, aku naik dengan hormat kuminta mereka geser sebentar dan taraaa view perfect pada gambar sebelumnya 😎💪
Arsitektur makam tidak hanya dipuji tetapi juga dicemooh. Beberapa ahli menilai kurangnya proporsi disana-sini dan juga material yang digunakan untuk konstruksi dianggap jelek. Pengamatan lain menyebutkan bahwa makam ini tidak pantas dibandingkan dengan Taj Mahal atau Humayun's Tomb. Memang saat pembangunan makam ini, Kekaisaran Mughal sedang menurun sehingga sand stone harus digunakan untuk membangun. Seindah in saja masih mendapat kritik, bayangkan betapa tingginya jiwa seni dan berkembangnya arsitektur saat itu.
See, dari garden atau disebut Char Bagh (Mughal Garden) view-view ibarat lukisan ini terpampang nyata. Menikmati suasana seperti ini dengan bersama keluarga, diiringi lagu-lagu favourite dan jangan lupa biscuit atau peanut, duduk berlama-lama sambil sesekali melempar biscuit pada kumpulan squirrels (tupai) yang banyak banget! Recommended banget untuk para traveller, masukkan situs ini dalam list tempat-tempat wajib dikunjungi di New Delhi.
Kalau waktu masih cukup dan mata masih lapar melihat keindahan-keindahan, tinggal keluar dan menyebrang jalan, sekitar 5 menit dengan jalan kaki, sampailah di keindahan lain yaitu Lodhi Garden. Tunggu ya liputan berikutnya tentang Lodhi Garden.
Harapanku, dengan postingan ini, kusudah berhasil ajak jalan-jalan para pembaca 😂😊😉💃💃Semua gambar adalah koleksi pribadi, sengaja tidak di watermark agar tidak mengurangi keindahan, copyright berlaku ya 😂 See you di jalan-jalan berikutnya ✋💗😍
Update (30 Dec 2017): Baca Liputan tentang LODHI GARDEN di Tertangkap Patroli Cinta Lodhi Garden
Pintu masuk makam yang megah, tetapi warna batu merahnya mulai pudar, bahkan di bagian atas jamur dan polusi mulai mengganti warna menjadi hitam. Tertulis pula dengan huruf Arab "When the hero of plain bravery departs from the transitory, may he become a resident of god’s paradise" Ketika pahlawan keberanian berani berangkat dari tempat berlabuh sementara, Semoga dia menjadi penghuni surga Tuhan.
Setelah memasuki makam, tepat dibelakang pintu kedua ada tanda pusara. Kita bebas memfoto pusara di dalam. Bagaimana, sudah mulai tertarik mengunjungi situs megah nan indah ini?
Pusara ini hanya simbol. Makam sebenarnya Safdarjung dan istri ada di ruang bawah tanah dibawahnya.
Beberapa capture atap makam, berlama-lama kupandangi atap-atap dengan hiasan ornamen lukis menakjubkan ini. Meskipun arsitektur tempat ini sempat dicemooh, hah, mengapa? temukan di bawah!
Sudah memasukkan tempat ini dalam list travellingmu? Kalau belum, view-view ini pasti buat kamu ngiler, dan segera ingin cuusssss...
Berhasil capture secara isometric dengan bonus burung-burung disana, MasyaaAllah... melihat dengan nyata bagaimana akal pemberian Tuhan mampu mencipta karya seindah ini.
Another isometric view, sore hari ini benar-benar waktu yang tepat untuk mengunjungi Safdarjung's Tomb, langit cerah menghangatkan dinginnya cuaca winter. Makam megah ini selesai dibangun pada tahun 1754 dan masih berdiri kokoh hingga sekarang. Meskipun beberapa bagian, seperti pembatas teras (nampak pada gambar) sudah beberapa lepas. Suer, aku hanya berdiri disana 😁cukup jarak dengan pembatas, tak pegang sekalipun 😎 Gambar inipun hasil mengusir orang 👏😂😊
Nah, beliau lah person behind the screen dari semua ini 😇😂😎 Oh ya, tips satu lagi kalau mengunjungi situs-situs di India. Jangan sungkan meminta orang lain berpindah tempat sebentar untuk memberi kita space untuk ambil perfect gambar! sah-sah saja! PPsstt pasangan di belakangku tuh sejak aku datang sampai pergi tetap ada disitu. Ku tunggu lama tidak faham, ya iyalah kita tidak ngomong 😜So, aku naik dengan hormat kuminta mereka geser sebentar dan taraaa view perfect pada gambar sebelumnya 😎💪
Arsitektur makam tidak hanya dipuji tetapi juga dicemooh. Beberapa ahli menilai kurangnya proporsi disana-sini dan juga material yang digunakan untuk konstruksi dianggap jelek. Pengamatan lain menyebutkan bahwa makam ini tidak pantas dibandingkan dengan Taj Mahal atau Humayun's Tomb. Memang saat pembangunan makam ini, Kekaisaran Mughal sedang menurun sehingga sand stone harus digunakan untuk membangun. Seindah in saja masih mendapat kritik, bayangkan betapa tingginya jiwa seni dan berkembangnya arsitektur saat itu.
See, dari garden atau disebut Char Bagh (Mughal Garden) view-view ibarat lukisan ini terpampang nyata. Menikmati suasana seperti ini dengan bersama keluarga, diiringi lagu-lagu favourite dan jangan lupa biscuit atau peanut, duduk berlama-lama sambil sesekali melempar biscuit pada kumpulan squirrels (tupai) yang banyak banget! Recommended banget untuk para traveller, masukkan situs ini dalam list tempat-tempat wajib dikunjungi di New Delhi.
Kalau waktu masih cukup dan mata masih lapar melihat keindahan-keindahan, tinggal keluar dan menyebrang jalan, sekitar 5 menit dengan jalan kaki, sampailah di keindahan lain yaitu Lodhi Garden. Tunggu ya liputan berikutnya tentang Lodhi Garden.
Harapanku, dengan postingan ini, kusudah berhasil ajak jalan-jalan para pembaca 😂😊😉💃💃Semua gambar adalah koleksi pribadi, sengaja tidak di watermark agar tidak mengurangi keindahan, copyright berlaku ya 😂 See you di jalan-jalan berikutnya ✋💗😍
Update (30 Dec 2017): Baca Liputan tentang LODHI GARDEN di Tertangkap Patroli Cinta Lodhi Garden
Comments
Post a Comment